Sekarang
kami akan menceritakan seputar susur pantai / berjalan kaki di pantai atau di
tepi laut yang telah kami lakukan, sudah beberapa kali bharawana melakukan
kegiatan susur pantai mulai dari tahun 1990 hingga sekarang. Dari beberapa penyusuran
kami tercetus sebuah program jangka panjang untuk penyusuran pantai
mengelilingi pulau jawa secara estafet yang dimana dalam setiap penyusuran
minimal menempuh jarak 200 km, dan yang tercatat resmi sudah 9 kali penyusuran
mulai dari :
1.
Tahun 1991, lokasi
penyusuran Pameungpeuk Garut s/d Pangandaran Ciamis oleh angkatan 1 (Pioneer) dan ke 2 Bharawana
(Halimun Senja). (kilas sejarah bisa anda baca di sini)
- Tahun 1994, lokasi penyusuran Pangandaran Ciamis s/d Cilacap oleh angkatan ke 3 Bharawana (Topan Lembah).
- Tahun 1995, lokasi penyusuran Cilacap s/d Parang Tritis oleh angkatan ke 5 Bharawana (Rawa Daru).
- Tahun 2000, lokasi penyusuran Pameungpeuk Garut s/d Ujung Genteng Suka Bumi oleh angkatan ke 10 Bharawana ( Napak Sancang) dengan 1 anggota dari angkata ke 9 (Eyongga Kani) Asep S/ Abulk.
- Tahun 2001, lokasi penyusuran Ujung Genteng Suka Bumi s/d Unjung Kulon Banten oleh angkatan ke 11 Bharawana (Badai Sangkala).
- Tahun 2003, lokasi penyusuran Parang Tritis DIY Yogyakarta s/d Pacitan oleh angkatan ke 13 Bharawana (Cakrawana).
- Tahun 2008, lokasi penyusuran Ujung Kulon Banten s/d Anyer Banten oleh angkatan ke 16 (Surya Banyu) Valentina/ Ganis dan 18 (Tapak Rimba) Hamdan Patra Alam/ Upis Bharawana.
- Tahun 2010, lokasi penyusuran Pacitan s/d Tambak Rejo Blitar oleh angkatan ke 11 (Badai Sangkala) Yuyus/ Purba dan 18 (Tapak Rimba) Ipan/ Kambuy Bharawana.
- Tahun 2012, lokasi penyusuran Tambak Rejo Blitar s/d Puger Jember oleh angkatan ke 19 (Pancarawana) M Rifki Maulana/ Lantuk dan 18 (Tapak Rimba) Hamdan Patra Alam/ Upis Bharawana.
Rencana akan
di lanjutkan kembali pada tahun 2012 oleh angkatan Bayu Buana lokasi penyusuran
dari Puger Jember s/d Alas Purwo.
Cerita tentang penyusuran pantai Tambak
Rejo Blitar – Puger Jember yang berjarak tempuh ± 225 km, dalam Ekspedisi Susur
Pantai Tambak Rejo Blitar – Puger Jember dilaksanakan 2 orang yaitu Muhammad
Rifki Maulana / Lantuk BW
19103 PR dan Hamdan Patra Alam / Upis BW 18101
TR dengan waktu 2 hari ketempat tujuan (kampus ke Blitar) dengan kereta dan
angkutan, 12 hari berjalan kaki penyusuran, 1 hari istirahat penuh, dan 2 hari
pulang ke kampus (Jember ke kampus) jadi total hari dalam Ekpedisi Tambak Rejo
Blitar – Puger Jember yaitu 17 hari.
Tim Ekpedisi Tambak Rejo Blitar – Puger Jember berangkat pada tanggal tanggal 27 Februari 2012 – 14 Maret 2012 dan sebelum keberangkatan diadakan upacara pelepasan secara intern anggota BHARAWANA. Tim berangkat dengan kereta dari Stasiun Padalarang menuju ke Stasiun Kediri dilanjutkan ke Stasiun Blitar, dari Blitar dilanjutkan kembali menuju Tambak Rejo dengan angkutan umum sebelumnya tim menuju ke Polsek Wonotirto terlebih dahulu untuk memberikan surat jalan dan melaporkan kegiatan ini. Sesampai Tambak Rejo kami menemui ketua RT setempat untuk berkoordinasi tentang kegiatan penyusuran pantai dan memohon ijin untuk menginap di daerah tersebut karena penyusuran akan dilakukan keesokan hari untuk hari ini akan melakukan orientasi medan, aklimatisasi, dan melengkapi logistik dalam perjalanan nanti.
Tabel
Operasional Perjalanan
No
|
Hari
& Tanggal
|
Berangkat
|
Tujuan
|
Jam
(WIB)
|
1
|
Senin,
27-02-2012
|
UNJANI-Cimahi
|
Kediri
|
20.10
– 13.00
|
2
|
Selasa,28-02-2012
|
Kediri
|
Blitar
|
14.30
– 17.20
|
3
|
Rabu,29-02-2012
|
Blitar
|
Tambak
Rejo
|
06.50
– 11.25
|
Pengecekan
logistik, Aklimatisasi & Sosped
(
Tambak Rejo Blitar)
|
||||
4
|
Kamis,01-03-2012
|
Tambak
Rejo
|
Teluk
Tjepring
|
05.30
– 15.05
|
5
|
Jum’at,02-03-2012
|
Teluk
Tjepring
|
Peh
Pulung
|
06.17
– 18.13
|
6
|
Sabtu,03-03-2012
|
Peh
Pulung/Sumbersih
|
Teluk
Djolo Sutro
|
07.30
– 17.48
|
7
|
Minggu,04-03-2012
|
Teluk
Djolo Sutro
|
Teluk
Nalijep/Nliyep (Malang)
|
06.20
– 16.47
|
8
|
Senin,05-03-2012
|
Teluk
Nalijep/Nliyep
|
Teluk
Kondang Merak
|
06.40
– 17.10
|
9
|
Selas,06-03-2012
|
Teluk
Kondang Merak
|
Sendang
Biru
|
06.50
– 19.00
|
10
|
Rabu,07-03-2012
|
Long
Break ( Polisi Air & BKSDA P.Sempu)
|
||
11
|
Kamis,08-03-2012
|
Sendang
Biru
|
Tambak
Asri/Teluk Tambak
|
07.17
-17.25
|
12
|
Jumat,09-03-2012
|
Tambak
Asri/Teluk Tambak
|
Puji
Harjo/Teluk Sipelot
|
06.10
– 17.35
|
13
|
Sabtu,10-03-2012
|
Puji
Harjo/Teluk Sipelot
|
Tempur
Rejo/Tempur Sari (Lumajang)
|
06.40
– 16.30
|
14
|
Minggu,11-03-2012
|
Tempur
Sari/Tempur Rejo
|
Watu
Ketjak
|
05.47
– 18.10
|
15
|
Senin,12-03-2012
|
Watu
Ketjak
|
Paseban
|
07.10
– 17.57
|
16
|
Selas,13-03-2012
|
Paseban
(Jember)
|
Puger(Jember)
|
06.27
– 16.38
|
17
|
Rabu,14-03-2012
|
Puger(Jember)
ke Surabaya
|
Kiara
Condong/Bandung
|
00.30
– 22. 54
|
Tabel Jarak Tempuh
Perjalanan
No
|
Hari &
Tanggal
|
Berangkat
|
Tujuan
|
Km
|
1
|
Kamis,01-03-2012
|
Tambak Rejo
|
Teluk Tjepring
|
± 7 km
|
2
|
Jum’at,02-03-2012
|
Teluk Tjepring
|
Peh Pulung
|
± 12 km
|
3
|
Sabtu,03-03-2012
|
Peh
Pulung/Sumbersih
|
Teluk Djolo
Sutro
|
± 16 km
|
4
|
Minggu,04-03-2012
|
Teluk Djolo
Sutro
|
Teluk
Nalijep/Nliyep (Malang)
|
± 15 km
|
5
|
Senin,05-03-2012
|
Teluk
Nalijep/Nliyep
|
Teluk Kondang
Merak
|
± 15 km
|
6
|
Selas,06-03-2012
|
Teluk Kondang
Merak
|
Sendang Biru
|
± 26 km
|
7
|
Rabu,07-03-2012
|
Long Break (
Polisi Air & BKSDA P.Sempu)
|
0 km
|
|
8
|
Kamis,08-03-2012
|
Sendang Biru
|
Tambak
Asri/Teluk Tambak
|
± 20 km
|
9
|
Jumat,09-03-2012
|
Tambak
Asri/Teluk Tambak
|
Puji
Harjo/Teluk Sipelot
|
±29 km
|
10
|
Sabtu,10-03-2012
|
Puji
Harjo/Teluk Sipelot
|
Tempur
Rejo/Tempur Sari (Lumajang)
|
± 18 km
|
11
|
Minggu,11-03-2012
|
Tempur
Sari/Tempur Rejo
|
Watu Ketjak
|
±23 km
|
12
|
Senin,12-03-2012
|
Watu Ketjak
|
Paseban
|
± 23 km
|
13
|
Selas,13-03-2012
|
Paseban
|
Puger
|
± 21 km
|
TOTAL JARAK
|
± 225 km
|
Vidio
Hari pertama penyusuran tepatnya tanggal 1
maret 2012 tim berjalan kaki mulai pukul 05.30 wib, kami berjalan sampai di
desa Tjepring sampai pukul 15.05 wib dan menempuh jarak ± 7 km dimana kami sangat kesusahan
berjalan karena trek yang tim lewati tebing dan perbukitan serta rimbunnya
semak – semak membuat perjalanan tim terhambat dan lambat. Pada pukul 15.05 wib
tim berniat melanjutkan perjalanan tetapi warga setempat khususnya pegawai
tambang pasir besi di teluk Tjepring menyarankan untuk melanjutklan besok,
sebab cuaca hujan yang membuat trek yang akan dilewati sangat licin.
Dari kontour tanah yang terjal dengan bukit dan tebing, trek sendiri mempunyai struktur tanah yang bawahnya batu kapur dan gembur sangat berbahaya untuk dilintasi. Sepuluh hari berjalan medan lintasan kurang lebih 80 % tebing dan perbukit tepi laut yang mempunyai ketingian ± 10 – 200 mdpl.
Dari kontour tanah yang terjal dengan bukit dan tebing, trek sendiri mempunyai struktur tanah yang bawahnya batu kapur dan gembur sangat berbahaya untuk dilintasi. Sepuluh hari berjalan medan lintasan kurang lebih 80 % tebing dan perbukit tepi laut yang mempunyai ketingian ± 10 – 200 mdpl.
Dari hari ke 8 sampai ke 10 medan yang kami lewati tidak jauh berbeda dengan hari – hari sebelumnya tetapi tidak terlalu sulit karena perbukitan pinggiran laut yang kami lewati sudah menjadi perkebunan, yang dimana terdapat jalur setapak pinggiran laut yang meringankan perjalanan kami.
Pada hari ke 10 kami sampai daerah Tempur Rejo Lumajang dimana desa perbatasan antara kabupaten Malang dan Lumajang, dan perbatasan kabupaten ini adalah Sungai Glidik. Sungai Glidik adalah sungai aliran dari Gunung Semeru, air berwarna keruh ,beraus kencang dan berpasir hitam, maka pantai daerah sekitar hilir daru sungai berwarna hitam dan pasir pantai mulai daerah Lumajang ke timur berwarna hitam. Memasuki daerah Kabupaten lumajang ke timur, medan lintasan 100 % berpantai, tidak seperti daerah yang sudah kami lewati hampir 80 % tebing dan perbukit tepi laut yang mempunyai ketingian ± 10 – 200 mdpl.
Hari
ke 11 kami menempuh jarak ± 23
km, cuaca panas dan sengatan matahari yang membakar kulit membuat perjalanan
kami merasa berat, tetapi kami tetap semangat dan pantang menyerah untuk menghadapi
rintangan ala mini. Hari ke 12 kami menempuh jarak ± 23 km dan perjalanan hari ke 12 ini sangat
berat, cuaca yang tidak jauh berbeda dengan hari sebelumnya serta padang pasir
yang membuat kami kesusahan untuh beristirahat (meneduh). Pada hari ke 13 kami
menempuh jarak ± 21 km samapai di daerah
Pantai Puger Jember, Pantai Puger Jember adalah finish atau selesainya
ekspedisi ini dan total jarak ekspedisi susur pantai ini ± 225 km.
Dari Lumajang memasuki daerah Jember
yang di batasi dengan Sungai / Kali Malang kami menyeberang dengan jembatan
yang jaraknya tidak jauh dari pantai sekitar 100 meter dari pantai. Dan dari
Puger kami di antar seorang pengusaha ikan bakar dari tempat Wisata Pantai
Puger sampai Stasiun Rambi Puji, dari rambi puji kami menuju Surabaya dahulu
karena dari Stasiun Rambi Puji tidak ada kereta tujuan Bandung. Karena Stasiun
terdekat yang terdapat kereta tujuan Bandung adalah Surabaya maka kami memilih
menuju Surabaya dengan kereta Lodoyo dan dari Surabaya ke Bandu.
KEEP ADVENTURE BECAUSE GOD WITH THE BRAVE MAN!!
ReplyDeletesukses ya.....
ReplyDeleteEkspedisi yang lainnya mana nih?? salam sukses
ReplyDeleteabang" di bharawana unjani salam kenal dari kami adik kalian dari WAKANIPA.MAPALA STMIK JENDRAL ACHMAD YANI jogjakarta.....
ReplyDeleteiya..salam kenal juga..
Deleteini facebook kami: http://www.facebook.com/bharawana.cimahi
gabung ya biar bisa share pengalaman.
STIMIK Jend A. Yani..ic ic...kita dulu pernah mampir waktu Gempa DIY
DeleteMin min update lgi dong perjalanan barunya
ReplyDelete